5 alutsista terbaru ini bakal melindungi seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
Dilansir global firepower alias peringkat negara dengan kekuatan militer di dunia, Indonesia menduduki peringkat 14 dari 127 negara, kita tentu sangat bangga dengan prestasi ini mengingat wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia sangatlah luas, dan sudah barang tentu kekuatan militer adalah sahih hukumnya untuk diperkuat.
Ngomongin soal militer di Indonesia, tanpa kita sadari pemerintah telah meremajakan beberapa alutsista yang dimiliki, diantaranya sebagai berikut.
1. Skyshield 35 MK-2
![]() |
Skyshield 35 MK-2 |
TNI AU kini mulai meremajakan meriam-meriam tua yang dimilikinya, salah satunya dengan membeli Skyshiled 35 mm MK-2 buatan Swiss Oerlikon Contraves Rheinmetall. Skyshield merupakan senjata yang memiliki sistem pertahan udara, jarak jangkau peluru yang ditembaknya sejauh 4000 m dengan kecepatan 1000 peluru / menit.
2. Tank Leopard
![]() |
Tank Leopard |
Sejak tahun 1995 bisa dibilang proses peremajaan tank yang dimiliki TNI terlihat sangat lambat, namun beberapa tahun kebelakang, akhirnya satu per satu berhasil diremajakan. Salah satunya pernah dipamerkan ke muka publik pada HUT TNI.
3. KRI Usman Harun-259
![]() |
KRI Usman Harun-259 |
KRI Usman Harun -259, KRI John Lie-358, dan KRI Bung Tomo-357 adalah kapal jenis baru yang diproduksi oleh BAE System Maritime Naval Ship Inggris. Kapal ini sangat baik digunakan untuk misi patroli dan memburu kapal perang.
4. f-16 Blok 52ID
![]() |
f-16 Blok 52ID |
Selain Sukhoi ternyata TNI juga punya pesawat baru yang bernama F-16 Blok 52ID. Kabarnya pesawat ini adalah pesawat hibah dari US Coast Guard yang sudah diupgrade setara Block-52. Pesawat ini mampu terbang selama 10 tahun lagi sebelum menjalani SLEP atau Device Life Extension Program yang mampu menambah umur 10 tahun lagi atau 2000 jam terbang.
5. Apache AH64 Longbow
![]() |
Apache AH64 Longbow |
sumber:
http://keepo.me/adinayaarthe/nggak-kebayang-gimana-seremnya-militer-indonesia-setelah-kedatangan-5-alutsista-baru-ini-semakin-disegani-pastinya
No comments:
Post a Comment