--> Kalo Kamu Punya 7 Kriteria Ini, Berarti 85% Kamu Bakal Sering Jadi Target Gigitan Nyamuk Dibanding Orang Lain! | KEEPO-ID

Sunday, July 23, 2017

Kalo Kamu Punya 7 Kriteria Ini, Berarti 85% Kamu Bakal Sering Jadi Target Gigitan Nyamuk Dibanding Orang Lain!

| Sunday, July 23, 2017

Ternyata bukan cuma karena darah kamu "manis". Jadi gak usah bangga dulu...

Pernah gak kamu, waktu lagi asyik nongkrong malem-malem, kamu sering digigitin nyamuk, tapi ternyata temen kamu gak ngerasain apa-apa?

Gaes, temen kamu itu gak bohong kalo dia gak digigit nyamuk. Ternyata menurut penelitian, nyamuk adalah makhluk yang memilh targetnya untuk diambil darahnya. Satu dari 10 orang ternyata punya daya tarik untuk memikat nyamuk!

Ada fakta lain lagi yang mengejutkan: cuma nyamuk betina yang gigitin orang karena mereka butuh protein dari darah manusia untuk membantu pembentukan telur yang sehat dan untuk bertelur lebih banyak!

Jadi, kenapa kok ada orang yang sering digigitin nyamuk, tapi ada yang enggak? Kalo kamu punya semua kriteria di bawah ini, berarti 85% kamu bakal jadi target gigitan nyamuk dibanding temen-temen kamu.


1. Kamu punya golongan darah O
Yup, ternyata beberapa golongan darah emang lebih manis dibanding golongan darah yang lain. Menurut penelitian, orang dengan golongan darah O 83% lebih sering digigit nyamuk. Sedangkan yang golongan darahnya A kecil kemungkinan buat jadi korban gigitan nyamuk, sedangkan yang B  presentasenya cuma fifty-fifty.
Selain itu, 85% orang ternyata memproduksi sekresi zat yang bisa menentukan tipe golongan darahnya, yaitu dari keringat ataupun nafas yang kita hembuskan. Jadi walaupun kamu punya golongan darah O tapi tubuhmu gak melepaskan sekresi zat ini, kamu tetap aman dari gigitan nyamuk.

Jadi please, gak usah sok cute dan bangga karena darah kamu manis. Kulit bentol-bentol kok bangga. Lagian gak ada hubungannya darah kamu manis dengan tingkat kemanisan kamu. Hhhh...


2. Ukuran badan kamu agak besar.
Ini ada hubungannya dengan tingkat metabolisme tubuh kamu, atau jumlah karbon dioksida (CO2) yang dikeluarkan dari tubuh. Ternyata nyamuk menggunakan CO2 untuk mencari dan mengidentifikasi targetnya, dan nyamuk ternyata bisa merasakan CO2 dari jari 50 meter!
Nah, orang yang badannya gede itu menghembuskan nafas lebih banyak, sehingga CO2 yang dikeluarkan juga lebih banyak. Inilah alasan kenapa orang dewasa lebih sering jadi incaran nyamuk daripada anak kecilCowok juga lebih sering digigit nyamuk daripada cewek, termasuk juga yang kelebihan berat badan atau obesitas karena panas yang lebih dikeluarkan tubuh.

3. Kamu lagi hamil
Menurut penelitian di Afrika, ternyata cewek hamil memikat para nyamuk dua kali lebih besar daripada ibu yang lagi gak hamil, karena jumlah CO2 yang mereka keluarin itu lebih banyak dari orang normal. Faktanya, cewek di usia kehamilan akhir mengeluarkan CO2 21% lebih banyak dari mereka yang gak hamil.

4. Kamu baru nge-gym, olahraga, atau melakukan kegiataan fisik lainnya sampai berkeringat.
Nyamuk tertarik dengan asam laktat, yaitu senyawa kimia yang dihasilkan oleh tubuh setelah kamu berkeringat karena kecapekan atau kehabisan nafas. Karena itu kalo kamu baru aja lari atau nge-gym, kemungkinan besar kamu bakal digigit nyamuk.
Selain itu, panas tubuh juga meningkat karena meningkatnya metabolisme tubuh setelah olahraga. Shuhu yang hangat lebih banyak menarik para nyamuk.

5. Kamu baru aja minum minuman yang mengandung alkohol, seperti bir atau wine.
Minum alkohol juga berakibat meningkatnya metabolisme dan suhu tubuh, sehingga nyamuk bakal lebih sering mampir.

Paling enak sih emang gak minum alkohol sama sekali. Yuk hidup sehat!


6. Kamu lagi pake baju berwarna merah atau baju warna gelap.
Selain dari bau, nyamuk juga ngandalin penglihatan mereka untuk mendeteksi mangsa. Baju merah bikin kamu jadi target utama, termasuk baju yang berwarna gelap seperti hitam atau biru.
Ternyata menurut penelitian, nyamuk sebenarnya punya masalah waktu terbang, bahkan ketika angin yang berhembus pelan banget, jadi mereka berusaha mendekat di permukaan. Di bawah sana, mereka menemukan mangsa dengan membandingkan siluet tubuh kamu dengan latar sekitar.. Warna gelap bakal mencolok banget, sedangkan warna cerah bakal ngeblend dengan latar sekitar.

Nah gaes, next kalo beli baju, jangan item mulu. Coba cari warna yang cerah-cerah seperti light blue atau white.


7. Beberapa zat kimia yang ada dalam tubuhmu ternyata malah jadi penarik nyamuk.
Orang yang memproduksi sejumlah asam dalam tubuh (seperti: asam laktat, asam urat) dan/atau punya kadar hormon steroid dan kolestror yang tinggi di permukaan kulit,  ternyata bakal jadi lebih sering digigit nyamuk. Tapi bukan berarti nyamuk bakal menarget mereka yang punya kadar kolestrol  tinggi. Orang-orang yang demikian bakal mengolah dan memproses kolestrol lebih cepat dari orang lain.
Di sisi lain, fakta ternyata mengungkap kalo orang yang jarang digigit nyamuk punya bau yang berbeda. Seolah-olah kamu yang jarang digigit nyamuk adalah obat nyamuk alami. Wkwkwk...






Sumber :
https://keepo.me/hoofhoofhof/kalo-kamu-punya-7-kriteria-ini-berarti-85-kamu-bakal-sering-jadi-target-gigitan-nyamuk-dibanding-orang-lain

Related Posts

No comments:

Post a Comment